PRABUMULIH, KS – Kepengurusan Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kota Prabumulih menggelar audensi ke Pemerintah Kota Prabumulih, pada Senin, 2 Juni 2025. Audiensi ini digelar dalam rangka persiapan pelantikan pengurus SMSI periode 2025 – 2028 yang direncanakan pada tanggal 19 Juni 2025 mendatang.
Dalam kesempatan ini, jajaran Pengurus baru Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) kota Prabumulih diterima langsung oleh Wakil Wali Kota Prabumulih Franky Nasril SKom MM didampingi Kadin Kominfo Drs Mulyadi Musa di ruang kerjanya.
Sebagaimana diketahui pengurus SMSI yang baru telah terbentuk dengan diadakannya musyawarah mufakat oleh para anggota yang dihadiri juga Jhon Heri ketua SMSI Provinsi Sumatera Selatan.
Hasil musyawarah secara mufakat ditetapkan kepengurusan baru SMSI periode tahun 2025-2028 yakni sebagai berikut; sebagai ketua SMSI Kota Prabumulih, Hardoko Susanto, Sekretaris Aris Handoko dan Bendahara Edison Bastari.
Dalam pertemuan itu Hardoko Susanto menyampaikan beberapa program kegiatan SMSI sebagai langkah awal memperkenalkan organisasi berbasis media siber ini. Diantaranya pelantikan pengurus.
“Kita melaporkan bahwa SMSI sudah terbentuk dan dengan ini kami meminta dukungan dari pemerintah kota untuk acara pelantikan pada Kamis mendatang,” ujar Doko.
Selanjutnya Hardoko juga menyampaikan organisasi ini adalah organisasi yang siap melawan hoaks.
“Kita siap bersinergi dengan pemerintah kota Prabumulih dalam melawan hoaks yang akhir-akhir ini banyak beredar, dan kita juga siap mendukung program pemerintah kedepannya,” tambah pemilik media Publikzone.com ini.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Prabumulih Franky Nasril, menyambut baik kunjungan rombongan pengusaha media hari ini, dan dia juga menyatakan pemerintah kota akan siap memfasilitasi acara pelantikan pengurus SMSI tersebut.
“Kita menyambut baik rekan-rekan media yang hadir hari ini. Kita harapkan kedepannya SMSI dapat mendukung kegiatan pemerintah kota Prabumulih,” ucap Franky.
Mengenai adanya berita hoaks yang beredar di kalangan masyarakat, Franky berharap dengan hadirnya SMSI hal itu dapat diminimalisir. “Dengan hadirnya SMSI kita berharap agar dapat mengurangi berita hoaks yang beredar,” tuturnya.
Bang Franky juga menambahkan jika Ada Pemberitaan terkait pemerintah sebaiknya dapat konfirmasi terlebih dahulu sebelum berita di terbitkan.
“Kalau bisa ya jangan terlalu mudah naik berita, sebaiknya konfirmasi dan klarifikasi dulu jika ada berita menyangkut pemerintahan kota Prabumulih,” tutupnya.
Dengan kegiatan Audiensi ini, diharapakan kolaborasi antara pemerintah kota Prabumulih dan SMSI sebagai organisasi yang mewadai para pemilik Perusahaan media dapat terjaIin sinergitas dalam mendukung program Pemrintah kota Prabumulih. (*)