PALEMBANG, KS – Dalam mendukung pengurangan emisi karbon, PT Kereta Api Indonesia (Persero) telah meresmikan penggunaan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) atau solar panel di gedung kantor, stasiun dan balai yasa.
Manager Humas PTKAI Divre III Palembang, Aida Suryanti menjelaskan semangat HUT ke 79 KAI, dengan tema safety and Sustainability, KAI Divre III telah melakukan implementasi solar panel di kantor Divre III Palembang, dengan total kapasitas _122 kWp_ berkontribusi rata-rata sebesar _60 persen_ dari kebutuhan listrik bangunan.
“Implementasi PLTS di lingkungan KAI ini merupakan bagian dari komitmen KAI untuk turut serta menghijaukan Indonesia melalui Environmental, Social, and Governance (ESG) dalam pemanfaatan energi baru terbarukan (EBT). Langkah ini juga selaras dengan kebijakan pemerintah untuk mengurangi gas rumah kaca menuju Net Zero Emission di tahun 2060,” jelas Aida.
Sistem PLTS yang dibangun KAI ini menggunakan sistem On Grid dimana sistem PLTS terhubung dengan jaringan listrik PLN sehingga listrik pada bangunan aset KAI tetap andal dalam melayani kebutuhan pelanggan KAI.
“Sistem PLTS yang terpasang sudah terhubung dengan jaringan internet sehingga energi yang dihasilkan oleh PLTS dapat dimonitor secara realtime melalui komputer ataupun aplikasi pada perangkat handphone,” lanjut Aida.
Pembangunan solar panel ini melanjutkan roadmap implementasi solar panel KAI. Setelah sebelumnya dilakukan implementasi PLTS pada 42 Stasiun, 2 Gedung kantor dan 2 Balai Yasa yang berada di daerah operasi.
Ke depan, KAI akan memperbanyak implementasi PLTS secara bertahap pada tahun 2024 di aset bangunan KAI baik di bangunan stasiun, balai yasa, kantor, maupun di Griya Karya.
“KAI konsisten mengaplikasikan ESG di perusahaan dengan harapan akan terwujud bisnis yang berkelanjutan. Dengan demikian, KAI dapat terus memberikan pelayanan terbaik bagi seluruh pelanggannya,” tutup Aida. (*)