PRABUMULIH, KS – Beberapa tahun belakangan, warga Jalan Pelangi tepatnya samping Citimall Prabumulih, Cambai Kota Prabumulih keluhkan kerusakan jalan serta saluran drainase yang tak berfungsi.
Sebab, jika hujan sedikit saja jalan tersebut banjir dan tersendatnya genangan air hingga tak tersalurkan. Akibatnya, para pengguna jalan merasa terganggu karena genangan air.
Menurut warga, pembangunan akses jalan sejak awal tahun 2018 itu tidak memperhatikan drainase dan akses transportasi. Bahkan hingga kini, warga masih keluhkan jalan menuju ke perumahan yang rusak parah.
“Lihat saja sendiri jalannya itu, berombak-ombak. Orang-orang tidak nyaman lewat jalan itu, makanya biasanya lewat jalan muter dari komplek rumah orang,” tutur Rian, warga sekitar jalan Pelangi Kelurahan Cambai Kecamatan Cambai Kota Prabumulih, Jumat (14/5/2021).
Tidak hanya Rian, warga lain juga menyebutkan jalan tersebut belum lama dibangun sudah rusak parah.
“Pas di turunan, aduh hancur sekali. Mana lampu jalan tidak ada lagi, hanya cahaya penerangan dari mall saja. Orang hamil bisa melahirkan kalau lewat situ,” ungkap Asti, ibu rumah tangga yang mengaku tinggal di sekitar kawasan jalan itu.
Para ibu ini juga mengaku sudah sering mengadukan hal tersebut ke pemerintah setempat dan pihak terkait lainnya, namun tidak ada tindak lanjut yang menurut mereka memuaskan.
Bahkan, keluhan ini pun disampaikan warga ke media sosial, agar Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Prabumulih dapat segera merespon perbaikan jalan dan saluran drainase tersebut. Dalam postingan di laman Instagram akun publik @viral.prabumulih, ditampilkan video lokasi kerusakan jalan yang kerap mengalami banjir tersebut.
“Tolong kepada bpk2 yth @puprkotaprabumulih jalan ini kalau hujan sedikit banjir, kami warga sekitar merasa terganggu kalau mau lewat..”
Beragam tanggapan pun disampaikan warga netizen seperti akun @adisusanto8473, mengkritisi kondisi jalan yang dikeluhkan warga tersebut.
“Siap APM gaspolkan surat kekejati tembusan kekejari agar dak terulang lagi pembangunan di kota Kito dan minta info min kl Ado yg Laen yg dak sesuai pembangunan yg bersumber dari apbd dan bangub Krn kito hanya menyampaikan ke Kejati utk pembenaran pembangunan kita di kota yg kita cintai ini, harapan kita dr APM pembangunan yg dianggarkan agar bisa awet dan bermanfaat bagi masykt kita dan kesan TDK hanya menguntungkan seseorang saja melainkan bermanfaat bagi masyarakat kito,” tulis pemilik akun @adisusanto8473 di kolom komentar video tersebut.
Terkait hal ini, Pemerintah Kota (Pemkot) Prabumulih melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Prabumulih hingga berita ini ditayangkan belum memberikan keterangan secara resmi.
Begitu juga, ketika awak media mencoba berulang kali menghubungi nomor telepon seluler Kepala Dinas PUPR Kota Prabumulih, H Beni Akbari ST untuk mengkonfirmasi juga sedang tidak dapat menerima panggilan. (tim)