PRABUMULIH, KS – Seorang karyawan toko di Kota Prabumulih, Sumatera Selatan (Sumsel), Taufik Hidayat (20), tak sadar kalau aksi pencurian yang dilakukan terekam kamera CCTV di toko tempat kerjanya.
Atas aksi mencuri pakaian milik toko Ayla Fashion Serba 35 Ribu berlokasi di Jalan Padat Karya Kelurahan Muara Dua, Prabumulih, pemuda yang tinggal di Dusun 2 Desa Petanang Kecamatan Lembak Kabupaten Muara Enim tersebut, terpaksa berurusan dengan polisi.
Kapolres Prabumulih AKBP Siswandi SH SIk MH melalui Kapolsek Prabumulih Timur AKP Herman Rozi SH MSi mengatakan, pelaku Taufik Hidayat diamankan setelah beraksi melakukan pencurian di toko Ayla Fashion Serba 35 yang tak lain tempat dia bekerja, pada hari Rabu (22/9/2021) lalu, sekira jam 16.00 WIB.
Dari hasil penyelidikan dan pemeriksaan para saksi serta mengecek rekaman CCTV di TKP mengarah kepada salah terduga salah satu pelaku Taufik Hidayat yang merupakan karyawan toko.
Tim Opsnal Singo Prabu Selu Bae Polsek Prabumulih Timur dipimpin langsung Kanit Reskrim, IPDA Haryoni Amin SH selanjutnya melacak keberadaan pelaku. Akhirnya mengetahui keberadaan pelaku.
“Pelaku kami amankan saat dirinya sedang bekerja di toko Ayla Fashion sore tadi, Jum’at (24/9/2021) sekira pukul 16.00 WIB,” kata AKP Herman Rozi kepada KSdotcom, Jumat (24/9/2021) petang.
Dijelaskan oleh Kapolsek Prabumulih Timur, modus operandi dilakukan pelaku mencuri pakaian milik toko tersebut, dengan mengambil beberapa baju serta celana yang sudah dipilih atau sortir oleh dirinya untuk disimpan di tempat tersembunyi di area gudang lantai 2 toko tersebut.
Pakaian yang disembunyikannya tersebut, lanjut Kapolsek, lalu dibawa oleh pelaku keluar toko secara satu persatu. Dan ketika selesai bekerja, pelaku kemudian memasukkan pakaian yang dicurinya itu kedalam tas selempang yang sudah ia siapkan.
“Setelah berhasil keluar dari dalam toko, pelaku Taufik ini langsung pulang dan menyimpannya di dalam rumahnya,” terangnya.
Lebih lanjut dikatakan AKP Herman, dari hasil interogasi awal petugas, pelaku Taufik mengaku telah puluhan lembar baju maupun celana yang diambil dari toko tempat ia bekerja tersebut.
Setidaknya, ada sebanyak 46 lembar pakaian yang masih disimpan pelaku di tempat tersembunyi di toko Ayla Fashion tersebut.
“Selain itu, pelaku juga mengaku ada beberapa baju serta celana yang sudah ia bawa ke rumahnya di desa petanang. Lalu anggota ke rumah pelaku dan menemukan barang bukti berupa baju serta celana yang diambilnya dari toko korban,” bebernya.
Masih dikatakannya, selain pelaku petugas juga mengamankan barang buktinya berupa sebanyak 34 lembar baju kaos berbagai macam merk, kemeja 5 lembar, dan celana pendek 7 lembar.
“Pelaku mengaku nekat mencuri di tempat kerjanya beralasan kepepet masalah ekonomi. Namun barang hasil curiannya itu belum sempat dijualnya,” tukasnya.
Akibat perbuatannya, pelaku ini dapat dikenakan pasal 363 ayat (1) kel- 5 KUHP dengan ancaman hukum 5 tahun penjara. (dn)
