MUARAENIM, KS – Menyambut hari jadi Kavaleri AD dan Batalyon Kavaleri 5/DPC Karang Endah ke 73, berbagai kegiatan seperti bakti sosial, donor darah, pelayanan KB, Iva test dan seminar,dengan mengangkat tema “Mempersiapkan Generasi Penerus Bangsa dengan Ibu yang sehat, dan Anak terhindar Dari Stunting serta Keluarga Berencana di gelar.
Dalam kegiatan seminar dan pelayanan kesehatan itu juga difokuskan terhadap kesehatan ibu dan anak agar terhindar dari stunting.
Seminar kesehatan yang di gelar di Gedung aula Syamsul Bahri Batalyon Kavaleri 5/DPC itu, menghadirkan narasumber yakni dr Maria Lydwina Lausane Sp.A dari RSUD Gelumbang dan dr Octaria Saputra Sp.OG dari RS. AR Bunda Prabumulih dengan peserta seminar terdiri dari Anggota Yonkav 5/DPC, Persit KCK Yonkav 5/DPC, Persit Koramil Gelumbang, Bhayangkari Polsek Gelumbang, ibu PKK Kecamatan Gelumbang dan Mahasiswa Mahasiswi KKN UIN Raden Fatah Palembang.
Dalam seminar tersebut juga dilakukan tanya jawab dengan para peserta seputar masalah stunting dari masa kehamilan sampai dengan awal 1000 hari kehidupan anak, cara terhindar dari kanker serviks, dan memilih alat kontrasepsi yang tepat.
Menurut dr Maria Lydwina Lausane Sp.A saat diwawancarai mengatakan, yang pertama kita harus tahu dulu stunting itu apa. Stunting itu anak dengan tinggi badan tarap usianya di bawah mines dua garis normal karena penyebabnya kurang gizi kronis.
“Untuk mencegahnya kita memantau kurva pertumbuhan anak sejak usia nol bulan. Jadi kita harus pantau secara berkala baik itu cek timbang berat badan, panjang badan, lingkar kepala supaya tidak terlambat. Pencegahannya yakni memberikan nutrisi yang baik seperti protein hewani,” ujarnya.
dr Maria Lydwina Lausane Sp.A menambahkan, sejak kehamilan penting diperhatikan seperti zat besinya terpenuhi jangan sampai ibu nya anemia dan kurus.
“Kalau ibu nya kurang gizi maka anaknya kurang gizi. Oleh karena itu nutrisi ibunya harus terpenuhi semua. Makanya kita diundang oleh Yonkav 5/DPC dalam HUT nya untuk membantu menurunkan angka stunting,” terangnya.
Selanjutnya dalam penjelasan yang diberikan dr. Octaria Saputra, Sp.OG bahwa seorang ibu harus mempersiapkan kondisi diri mereka, serta asupan mereka saat masa kehamilan harus di jaga dengan baik.
Komandan Batalyon Kavaleri 5/DPC Karang Endah, Letkol Kav Delvy Marico,S.E. M.I.P menambahkan, HUT Kavaleri AD ke 73 dan bersamaan HUT Yonkav 5/DPC kita menggelar berbagai macam kegiatan seperti bakti sosial, donor darah dan seminar kesehatan penanganan stunting. Tujuan kita melaksanakan kegiatan ini yakni membantu pemerintah daerah dalam mengatasi dan mencegah stunting.
“Kalau kita disini, programnya dari bapak KASAD untuk membantu pemerintah mengatasi stunting. Yang kita lakukan yakni mencegah seperti memberikan edukasi, pengetahuan tentang stunting itu sendiri dan Pemberian Makanan Tambahan terhadap anak-anak yang dibawah usia 6 tahun. Serta melakukan pengecekan langsung terhadap anak-anak, apakah terkena stunting atau tidak. Kalau ada terkena mungkin ada saran dan masukan apa yang perlu diperbaiki,” ujar Danyonkav 5/DPC.
Letkol Kav Delvy Marico,S.E. M.I.P. mengungkapkan, jika apabila banyak peminat dan antusias maka jeda beberapa bulan akan kita adakan lagi pemahaman edukasi mengatasi penanaganan stunting.
“Kemungkinan akan kita adakan per beberapa bulan jika banyak peminatnya,” ungkapnya.
Masih kata Danyonkav 5/DPC menerangkan, selain edukasi stunting banyak kegiatan lain kita lakukan dalam HUT Kavaleri AD. Termasuk pemeriksaan kesehatan terhadap warga sekitar serta kegiatan donor darah.
“Masyarakat antusias mengikuti pemeriksaan kesehatan. Termasuk donor darah kita berhasil mengumpulkan 90 kantong darah dari yang menyumbangkan darahnya,” pungkasnya.
Selain donor darah terdapat kegiatan guna menunjang kesehatan Ibu sesuai dengan tema yang diangkat seperti KB, disediakan KB Implan yang merupakan jenis KB Jangka panjang serta jenis KB jangka pendek terdapat pil KB dan KB suntik 3 bulanan, dan kegiatan Iva Tes guna deteksi secara dini kanker mulut rahim yang dimana kondisi ini rentan terhadap wanita dikarenakan jarang yang mengetahui sejak dini.
Dalam kegiatan donor darah, seminar dan pelayanan kesehatan bekerja sama dengan PMI Muara Enim, Dinas Kesehatan Muara Enim, Dinas PP dan KB Muara Enim, Puskesmas Gelumbang, RSUD Gelumbang, Rs. AR Bunda Prabumulih, serta Polkes 02.10.04 Karang Endah Denkesyah Palembang. (dn)