JAKARTA, KS – Bisa mendapat pembekalan anti korupsi melalui program Politik Cerdas Berintegritas (PCB) Terpadu 2022 dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), menjadi pengalaman dan masukan yang luar biasa bagi jajaran pengurus DPP Partai Demokrat.
“Kami dari Partai Demokrat, alhamdulilah hari ini telah mengikuti undangan KPK untuk mendapat masukan untuk pembekalan dalam rangka acara PCB terpadu. Jadi ini suatu hal yang luar biasa untuk kami,” ujar Bendahara Umum (Bendum) DPP Partai Demokrat, Renville Antonio, usai mengikuti kegiatan PCB di Gedung Pusat Edukasi Anti Korupsi KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa siang (14/6/2022).
Bahkan, Renville mengaku banyak informasi yang baru didapat dari KPK. Salah satunya terkait indeks persepsi korupsi.
“Sehingga ini merupakan hal yang sangat baik. Dan tadi juga kita sudah menyampaikan kepada KPK bahwa tentu kita akan tindaklanjuti ke depan dalam materi-materi di dalam pendidikan yang kita miliki. Jadi kami ada dua di Diklat Akademi Demokrat dan Institut Pendidikan Demokrat,” pungkas Renville.
Sementara itu, Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat, Imelda Sari mengaku, kedatangan pengurus DPP Demokrat menunjukkan bahwa partai yang dipimpin oleh Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) ini konsisten mendukung pelatihan-pelatihan anti korupsi kepada kader-kader Demokrat.
“Sejak 2016 ada sekitar seribu orang lebih yang terdata sebagai kader kami dari pusat sampai ke daerah mengikuti pelatihan tersebut,” terang Imelda.
Imelda pun berharap, sistem politik yaitu UU Pemilu bisa meminimalkan politik uang yang terjadi dalam penyelenggaraan Pemilu maupun Pilkada dan Pileg. (rmol/dn)