MUBA, KS – Selain kegiatan fisik pelaksanaan program pra-TMMD ke-111, anggota Bhabinsa Koramil 401-04 Bayung Lencir, juga melakukan kegiatan non fisik. Salah satunya, sosialisasi bahaya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla).
Mencegah terjadinya bencana karhutla dengan mengedukasi masyarakat agar tidak membuka lahan dengan cara membakar. Selain itu, membantu masyarakat menjemur padi warga juga dilaksanakan di desa Sri Gading Kecamatan Lalan Kabupaten MUBA.
“Membuka lahan sawah dan kebun dengan cara membakar itu memang praktis dan tidak mengeluarkan banyak biaya, Tapi kalau kita lihat dampaknya sangat besar. Salah satunya bisa memicu timbulnya karhutla, apalagi saat ini sudah masuk musim kemarau,” ujar Serda Z Nasution, salah satu Anggota Bhabinsa pra-TMMD 111/Koramil 401-04 Bayung Lencir kepada Portal ini, Kamis (22/4/2021).
Dengan sosialisasi Karhutla terus dilakukan, Satgas pra-TMMD 111/Koramil 401-04 Bayung Lencir ini pun berharap, agar masyarakat mampu menumbuhkan rasa lebih peduli pada dampak lingkungan sekitar.
“Semoga dengan terus mengedukasi masyarakat seperti ini, kita semua akan lebih peduli dan menyadari untuk tidak membakar lahan atau area persawahan saat kering usai panen berakhir. (*)
Reporter : Husni
Editor : Dhino